Senin, Maret 02, 2009

kisah itu...

aku berjalan memasuki rumah itu,beberapa teman dan seorang guide ikut memasuki ruangan yang sama..
Rumah itu sudah tua sekali,,dan tak terawat...
Namun barang-barang di dalamnya masih utuh..
Foto-foto keluarga terpajang di sebuah ruangan,mungkin dulunya ruang keluarga.
Pertama,foto beberapa wanita,jumlahnya sekitar 6 orang,berjilbab,berusia sekitar 30 tahun,dengan posisi seolah sedang berbaris entah mengantri untuk apa,mereka difoto dari samping.
Kedua,foto lelaki tua,dengan wajah yang keras dan tegas,berkumis tebal dan mengenakan topi,difoto dari depan.
Kemudian yang terakhir yang aku lihat,foto 6 orang wanita berjilbab yang sama,dengan posisi berbaris yang sama,namun usia mereka telah berubah, sekitar 50 atau 60 tahun,masih tampak samping. Apa sih yang sedang mereka lakukan waktu itu?pikirku dalam hati. Ada beberapa foto lain tapi aku tak terlalu memperhatikan.
Guide itu memberi keterangan,bahwa dulu yang tinggal di rumah ini adalah seorang lelaki kaya dengan 6 oramg istri,namun lelaki itu dikenal kejam,memiliki pengaruh yang juat di daerah itu serta para pengawal kekar yang selalu menjaganya dan mematuhi semua perintahnya. Sulit sekali untuk mengalahkan kekejamannya,namun entah kenapa ia akhirnya mati tanpa ada yang tahu penyebab kematiannya.

“Bayar hutangmu wanita tua!”
“ maaf tuan,saya belum punya uang,saya belum bisa membayarnya sekarang tuan..” wanita berbaju lusuh itu mengiba.
“ kamu sudah lama menunggak! Cepat bayar atau kau akan rasakan akibatnya!”
“ Maaf tuan,Ampun,,saya mohon,berikanlah saya waktu,saya belum bisa membayarnya,kasihanilah saya tuan..” wajah wanita tua itu tertutup kain,hingga aku tak bisa melihatnya.
”Aah..persetan! pengawal,siksa dia dan sita rumahnya!” Kemudian lelaki itu beranjak pergi.
“Oh tidak,,jangan tuan..baik,saya akan bayar sekarang juga. Ini tuan,ini uangnya!”
Wanita tua itu mengangkat kedua tangannya seperti membawa sesuatu di dalamnya.
“Ha ha.. bagus,, mana?!” Lelaki kejam itu berbalik,
Kemudian wanita tua itu menjatuhkan benda yang tadi ia simpan di dalam kedua tangannya.Pasir..
“Apa..??” Lelaki itu melotot,ia terkejut.., “ Kurang ajar!”
Belum sempat ia berbuat apa-apa untuk melampiaskan kemarahannya, wanita itu melayangkan sebentuk benda gepeng dari besi dengan ujung-ujung yang runcing dan beracun tepat ke dada lelaki kejam itu,dan mengenai jantungnya. Para pengawal tak bisa berbuat apa-apa. Sebelum lelaki itu mati,ia dan wanita tua itu sempat bertatapan. Si lelakipun sempat mengayunkan pedangnya kearah wanita tua,
wanita itu tertawa, lalu menghilang..